Motivasi, Kekurangan dan Kelebihan

Assalamu'alaikum wr. wb.
Salam sejahtera bagi kita semua.

Wah, sudah lama gak posting artikel, maklum Mas Hardjo selaku admin masih banyak pekerjaan di kantor. wkwkwk...
Teman-teman pernah dengar istilah motivasi? atau motivator? Motivator adalah orang yang gemar memberi motivasi. Nah, motivasi itu sendiri adalah sebuah himbauan, dorongan, support kepada seseorang dengan tujuan meningkatkan semangat dan  daya juangnya untuk meraih hasil yang optimal.
Tapi, ehem... cara memberikan suntikan motivasi antara satu orang dengan orang yang lainnya itu berbeda. Terutama dalam hal kemampuan. Harus memperhatikan kekurangan dan kelebihan orang yang hendak dimotivasi. Tapi, pertama kita lebih baik mencoba untuk memotivasi diri sendiri sebelum memotivasi orang lain.
Teman-teman mungkin mengira hal semacam ini sepele dan mudah untuk dilakukan. Tapi, memotivasi diri sendiri justru adalah hal tersulit dalam kategori motivasi. Sulitnya di mana? Check it out...!!!


Teman-teman hobby menyanyi?? Senang sekali menyanyi?? Tapi gak pede hanya karena tidak bisa menyanyi?? Well, teman-teman coba selami diri teman-teman sendiri. Coba cari tahu apa bakat teman-teman yang sebenarnya. Ada 2 point yang harus teman-teman ketahui dalam menyelami bakat dalam diri.
1. Jujur terhadap kekurangan dan kelebihan yang dimiliki.
2. Hobby belum tentu bakat dan bakat tidak selalu sesuatu yang menjadi hobby untuk dilakukan.
Jadi, telusuri kelebihan dan kekurangan yang yang ada dan dimiliki teman-teman.

Nah permasalahan di atas tadi, menyanyi, adalah hobby. Tapi itu bukan bakat teman-teman. Bakat teman-teman ternyata di bidang karya tulis. Entah puisi, cerpen, atau novel. Well, that's not bad u kno.. Tidak semua orang mampu menciptakan karya tulis dengan bagus. Jadi, mengapa teman-teman masih ngotot dengan hobby yang bukan bakat teman-teman dan tidak mengembangkan bakat yang teman-teman miliki?
Itulah yang harus dirubah.
Motivasi "Jika ingin menguasai sesuatu hal tertentu, maka cobalah untuk menyukainya terlebih dahulu." tidak lah selalu tepat dan khususnya untuk permasalahan di atas sangat tidak cocok.
Motivasi yang tepat adalah, "Kembangkan bakat yang dimiliki dan asah hingga bakat itu menjadi sesuatu yang kita kuasai serta menjadi suatu kebanggaan karena tidak semua orang mampu melakukannya."

Berbeda jika permasalahannya adalah teman-teman merasa sulit dalam bidang2 yang tidak membutuhkan bakat, namun keuletan. Misalnya, dalam hal mata pelajaran (buat yang masih duduk di bangku kuliah atau sekolah). Kunci dari penguasaan konsep materi pelajaran adalah membaca. Apakah perlu sebuah bakat untuk membaca?? Well, katakanlah teman-teman adalah seorang yang pelupa. Sejujurnya, manusia tercipta dengan otak yang mampu digunakan untuk memproses permasalahan dan menampung dan mengingat segala bentuk memori. Jika teman-teman membaca dengan keseriusan, teman-teman meskipun tidak hapal mati setiap kata, setiap halaman, setiap judul babnya, setidaknya teman-teman paham inti dari materi tersebut. :)
Motivasi "Jika ingin menguasai sesuatu hal tertentu, maka cobalah untuk menyukainya terlebih dahulu." lebih tepat digunakan pada permasalahan seperti ini.

Yupz, semoga artikelnya bermanfaat.
Apa yang bisa kita petik dari artikel ini? Teman-teman bisa belajar memotivasi diri teman-teman, belajar memahami apa yang menjadi kelebihan dan kekurangan teman-teman, belajar untuk jujur dalam menerima diri teman-teman apa adanya, dan tentunya belajar menjadi motivator yang baik dan akurat dalam memotivasi orang lain.
Semangat ya buat hari ini... ^_^